Berita kami

MAHASISWA KKN 317 FAKULTAS KEDOKTERAN UNS MEMBANTU PEMBENTUKAN ‘PANTI CEKO’ DI DESA KARANGGENENG

22 August 2024 TES KATEGORI

MAHASISWA KKN 317 FAKULTAS KEDOKTERAN UNS MEMBANTU PEMBENTUKAN ‘PANTI CEKO’ DI DESA KARANGGENENG

Pada Juli hingga Agustus 2024 lalu, mahasiswa Program Studi S1 Kedokteran, Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret sedang menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik ‘Membangun Kesehatan Desa’ di Kabupaten Sragen dan Boyolali. Tim KKN 317 yang bertugas di Desa Karanggeneng, Kabupaten Boyolali bersama dengan Puskesmas Boyolali II membentuk ‘PANTI CEKO’ pada hari Senin (22/07/2024) dan akan dilakukan evaluasi program setelah dua minggu pemberian obat pada hari Kamis (1/08/2024).

Pada tanggal 22 Juli 2024 di Desa Karanggeneng dilakukan peresmian Panti Ceko. Panti Ceko sendiri adalah singkatan dari “Pantau Hipertensi Cegah Faktor Risiko” yang merupakan salah satu program dari puskesmas Boyolali II yang bertujuan untuk mendeteksi dan memantau masyarakat yang menderita hipertensi. Pembentukan Panti Ceko dilakukan secara bertahap, diawali dari RW 08, 09, dan 12 terlebih dahulu. Apabila mendapatkan respon bagus dari masyarakat akan dibentuk kader di RW lain di Desa Karanggeneng. Program ini akan dilaksanakan setiap akhir bulan, diawali dengan pemeriksaan lalu dilanjutkan dengan konsultasi dan pengobatan.

Menurut Sri Wahyuni, bidan Desa Karanggeneng, kegiatan Panti Ceko ini ini sangat bermanfaat dan membantu pengendalian hipertensi di Desa Karanggeneng. "Kegiatan ini diharapkan bisa menjadi tempat rujukan bagi masyarakat Desa Karanggeneng sebagai pusat kendali hipertensi, sehingga harapannya angka hipertensi dan juga komplikasinya seperti stroke akan menurun" ujarnya. Mahasiswa KKN turut ikut serta dalam membantu proses pembentukan tim Panti Ceko dengan melakukan pelatihan seperti pengukuran tekanan darah dan penentuan obat yang sesuai. Tidak hanya pelatihan, mahasiswa KKN juga memberikan alat tensimeter digital untuk membantu keberlangsungan program.

Selain itu, agar informasi tidak berhenti, mahasiswa KKN juga membagikan leaflet dan buku saku tentang stroke agar penderita hipertensi dapat mengingat hal-hal penting dalam pengendalian hipertensi dan pencegahan komplikasi. Program ini  disambut antusias oleh warga dan mendapatkan apresiasi dari masyarakat Desa Karanggeneng, ditandai dengan banyaknya masyarakat yang ikut serta dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini. Terdapat peningkatan sasaran pada saat dilakukan evaluasi pada Kamis (1/08/2024).

Kelompok KKN 317 yang terdiri dari Muhammad Alif Ibadurrohman Adhi, Thoriq Makiyyah Abadi, Vicky Ilham Rizqi Maulana, Muhammad Rafi Budiarto, Dhea Agustina, Salzha Devinta, Sari Cantika Putri, Shofura Faizati Akbar, Zatila Aqmar Arifa, Syahidah Rahayu Warsita ini mengajak para masyarakat Desa Karanggeneng mewujudkan bebas hipertensi, agar tercipta keluarga sehat dan kuat. Diharapkan dengan dibentuknya program ini dapat menambah pengetahuan dan kesadaran masyarakat terutama warga Desa Karanggeneng mengenai bahaya hipertensi beserta komplikasinya. Dengan bertambahnya kesadaran masyarakat tentang hipertensi dan stroke diharapkan dapat menurunkan angka kejadian hipertensi di Desa Karanggeneng.

Sumber Penulis :

Muhammad Alif Ibadurrohman Adhi

Thoriq Makiyyah Abadi

Vicky Ilham Rizqi Maulana

Muhammad Rafi Budiarto

Dhea Agustina

Salzha Devinta

Sari Cantika Putri

Shofura Faizati Akbar

Zatila Aqmar Arifa

Syahidah Rahayu Warsita

Editor :

Sari Cantika Putri

Dhea Agustina

Vicky Ilham Rizqi Maulana

BAGIKAN ARTIKEL INI